Hal itu seperti ketika mengalami peristiwa kebahagiaan, kesedihan, kehilangan bahkan perasaan marah setiap orang katanya ingin mencapai posisi yang nyaman.
Apakah medianya, katanya di zaman yang serba teknologi yang memperkenalkan seseorang dikenal dan dilihat banyak orang.
Maka ketika diberikan kemudahan untuk menyampaikan ekspresi ya hal itulah yang paling mudah dilakukan katanya.
Lantas benarkah Amanda Manopo mengalami permasalahan yang cukup berat hingga membuatnya depresi dan berpamitan di media sosial.***