Network
RINGTIMES BALI - Seorang wanita bernama Rosmawati Ginting mengaku sebagai istri pertama Hotma Sitompul. Pengakuannya yang mendadak ini tentu saja mengagetkan publik.
Penasihat hukum Rosmawati Ginting, Jesae Heber Ambuwaru menjelaskan kenapa kliennya baru sekarang muncul ke publik dikarenakan pihaknya baru mendapatkan bukti tayangan di salah satu televisi yang menunjukkan percakapan Hotma Sitompul soal masa lalu perkawinannya.
Dalam tayangan itu, Hotma Sitompul tidak meluruskan fakta sejarah masa lalunya yang pernah menikah dengan teman kuliahnya Rosmawati.
Pihaknya pun meminta pengacara ternama itu agar meluruskan fakta sejarah masa lalunya bahwa dirinya pernah menikahi seorang wanita bernama Rosmawati Ginting.
"Karena kami juga baru dapat tayangan itu belum lama memang. Jadi kami agak kaget, syok, dan kami merasa perlu diluruskan. Kalau tidak salah tayangan ini dari 2019 ya. Tapi karena berita tentang bang Hotma banyak, baru lah sekarang kami coba luruskan," ujarnya dikutip ringtimesbali.com dari kanal YouTube Fakta Bangpin.
Hal ini dilakukan sekaligus mengajukan somasi terbuka kepada pihak Hotma Sitompul. Selama beberapa hari ke depan, mereka akan menunggu tanggapan dari pihak Hotma.
"Kami tunggu respon bang Hotma paling tidak 7x24 jam sampai minggu depan. Kami mau lihat tanggapan bang Hotma," imbuhnya.
Jika tidak ada respon dari pengacara kondang ini katanya, pihaknyapun tidak segan untuk melaporkan kasus ini ke kepolisian.
Baca Juga: Iis Dahliana Dibully Netizen Karena Salah Sebut Nama Anak Baim Wong Jadi 'Keanu'
"Kalau ternyata Bang Hotma tetap menolak atau bersikeras tidak berarti kita akan masuk ke kepolisian. Kami merasa klien kami sudah cukup direndahkan, dihina selama ini," tandasnya.
Sebagaimana diberitakan, seorang wanita Rosmawati Ginting mendadak muncul ke publik dan mengaku sebagai istri pertama pengacara kondang Hotma Sitompul.
Menurut Rosmawati, fakta yang benar adalah Hotma Sitompul pernah menikah tiga kali, dimana istri pertama adalah dirinya yang menikah di catatan sipil pada bulan September tahun 1975 dan kemudian kembali menikah secara Islam di di mesjid Al Furqon, Kramat Raya, Jakarta Timur, Oktober 17975.
Yang menyakitkan bagi Rosmawati adalah, selain menyangkal adanya perkawinan dirinya dengan Hotma di tahun 1975, Hotma juga tidak mengakui putra kandungnya Rahmat Saleh Effendi yang kini telah dewasa.***
