Network
RINGTIMES BALI – Setiap manusia yang hidup di dunia pasti sudah memiliki jalan rezekinya masing-masing.
Ada yang selalu berkecukupan dan ada pula yang selalu merasa kurang. Semua itu merupakan takdir dari Allah SWT.
Meski begitu, manusia bisa mengubah takdir kemiskinannya dengan cara bekerja dan berusaha, serta meminta pertolongan dari Allah SWT.
Baca Juga: Kisah Nyata, Gunakan Uang Haram untuk Naik Haji Seorang Wanita Alami Kejadian Aneh
Baca Juga: Akibat Menghina Tuhan, 5 Orang Terkenal Tewas Mengenaskan, Terakhir Bikin Merinding
Allah SWT tidak akan menghianati hasil usaha hambaNya yang bersungguh-sungguh, namun, Allah SWT sangat membenci hambaNya yang mencari rezeki dengan cara yang tidak halal.
Perbuatan tercela seperti mencuri, mengambil yang bukan haknya, hingga melakukan pesugihan yang merupakan perbuatan syirik sangatlah dibenci oleh Allah SWT.
Beberapa manusia yang merasa putus asa karena kemiskinan akhirnya memilih jalan pintas tersebut, hingga berujung mengorbankan diri sendiri dan orang-orang yang disayangi.
Baca Juga: Kisah Wanita Ahli Ibadah Tapi Masuk Neraka 70 Tahun, Apa Salahnya
Baca Juga: Anak Luar Biasa, Denny Darko Ramal Betrand Peto Ingin Rawat Ibu Kandung dan Adik Tirinya
Berikut ini beberapa kisah nyata seseorang yang tewas mengenaskan akibat melakukan pesugihan, dikutip oleh Ringtimesbali.com dari kanal YouTube Inidia Misteripedia.
Pertama, terdapat kisah seorang perantauan yang merantau ke Jakarta Timur. Kabarnya, pria tersebut tinggal di bawah jembatan dan terkadang tidur di emperan toko.
Ia mengaku tak pernah pulang ke kampung halamannya selama lima tahun, lantaran malu belum sukses.
Merasa lelah dengan kemiskinannya, ia memutuskan bersekutu dengan tuyul yang dikenal sebagai jin pencuri uang.
Tuyul tersebut memberikannya harta dan kekayaan. Ia bisa membeli mobil dan rumah dengan uang haram tersebut dan bisa kembali ke kampung halamannya, tak lama iapun menikahi seorang gadis cantik dari desanya.
Namun, pernikahannya tak berlangsung lama. Ia harus menerima kalau istrinya menjadi tumbal pesugihan dan merenggut nyawa istrinya. Setelah kepergian istrinya, ia pun meninggal mengenaskan, yaitu seluruh tubuhnya berbau amis dan tangan kanannya seperti terkena alergi.
Kasus kedua adalah pesugihan Gunung Kawi. Gunung Kawi terkenal dengan hal-hal mistis dan pesugihannya. Tak jarang orang-orang datang ke sana untuk melakukan ritual pesugihan.
Salah satunya dialami oleh tukang ojek asal Blitar. Niat awal ia ingin ke gunung Kawi hanya berziarah, namun diperjalannya ia bertemu dengan seorang kakek-kakek.
Mereka berbincang mengenani Gunung Kawi hingga masalah pesugihan yang terkenal itu. Kakek tersebut memberitahu beberapa syarat melakukan ritual pesugihan di Gunung Kawi, salah satunya mencari ayam cemani.
Tanpa pikir panjang, tukang ojek tersebut mencari ayam cemani sebagai syarat pesugihan. Benar saja, ritual tersebut menghasilkan kekayaan dan membuat hidupnya dengan istri dan anaknya berkecukupan.
Setiap mendapat duit haram, pasti akan ada sebab-akibatnya. Anak dan istrinya selalu merintih kesakitan akibat penyakit langka yang mengidap dalam tubuhnya. Dokterpun mengaku tidak tahu penyakit apa yang diderita mereka, sampai akhirnya mereka meninggal dalam keadaan merintih kesakitan.
Sang suami merasa terpukul, sebab uang haramnya tak mampu menyembuhkan penyakit anak dan istrinya, tak lama, setelah itu kakinya lumpuh dan ia tewas akibat komplikasi penyakit.
Kisah yang ketiga, yakni ritual pesugihan babi ngepet. Seseorang berasal dari Wonogiri ditemukan tewas mengenaskan, dalam keadaan kulitnya terbakar dan kulit jenazahnya terkelupas.
Kabarnya, ia melakukan pesugihan babi ngepet selama setahun. Pesugihan tersebut membuat dirinya kaya dan dapat melunasi utang-utangnya, sampai akhirnya ia tewas mengenaskan.***
