RINGTIMES BALI - Di dalam ajaran Islam, sebagai umat Muslim tentu haruslah melakukan hal-hal yang diperintahkan dan menjauhi larangan Allah.
Umat muslim juga diajarkan untuk melakukan sesuatu dengan baik dan benar, salah satunya adalah tata cara mandi wajib atau mandi junub yang benar.
Mandi wajib adalah mandi yang dilakukan untuk menghilangkan hadast-hadast besar. Ada sebab-sebab yang mengharuskan kita untuk melakukan mandi wajib.
Baca Juga: 3 Tipe Suami Yang Mudah Tergoda Oleh Wanita Lain, Nomor 3 Paling Bahaya
Mandi wajib biasanya dilakukan setelah selesai menstruasi, usai berhubungan intim, mengeluarkan air mani, melahirkan dan melayat.
Mandi wajib harus dilakukan dengan baik dan benar agar ketika kita hendak menjalankan ibadah yang mewajibkan diri dalam keadaan suci.
Ada 7 hal yang membuat mandi wajib menjadi tidak sah, seperti dikutip RINGTIMES BALI dari video yang diunggah kanal YouTube Amalan Akhirat pada 4 Maret 2021.
Baca Juga: Verrel Bramasta Masih Menyayangi Natasha Wilona, 'Nyokap Gue Pengen yang Kayak Putri Indonesia'
1. Tidak Melakukan Mandi Wajib Secara Benar
Hal ini terjadi jika ada poin-poin dimana tata cara mandi wajibnya dilupakan atau tidak sesuai, diantaranya membaca niat membersihkan hadast besar tanpa bersuara, membasuh tangan sebanyak 3 kali.