Kunci Jawaban: a
Jawaban a, karena Panglima Harimau dan Prajurit Harimau merasa takut untuk berperang.
3. Paman Belalang
“Hore!” Teriak para serangga ketika melihat kodok-kodok itu pergi. Sambil menari-nari mereka mengangkat tubuh Paman Belalang dan melempar-lemparnya ke udara.
Kakek Cacing mengucapkan terima kasih kepada Paman Belalang yang sudah menyelamatkan desa.
Semenjak itu, Paman Belalang tidak menjadi pemurung lagi. Ia menyadari dirinya masih berguna walaupun telah kehilangan kakinya.
Setiap malam ia pun bergabung dengan para serangga lainya untuk berpesta. Paman Belalang selalu bermain gitar dan bernyanyi riang.
Para serangga pun sangat menyukainya. Begitu juga dengan Lodi dan Roro yang sekarang menjadi sahabat paman.
Mereka selalu ikut berpetualangdengan Paman Belalang dan perahunya.