PKN Kelas 10 Halaman 107-108 Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2 Makna Otonomi Daerah di Indonesia, Lengkap 2022

- 30 Agustus 2022, 14:51 WIB
Ilustrasi pembahasan PKN kelas 10 halaman 107-108 Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2 Makna Otonomi Daerah di Indonesia, lengkap 2022.
Ilustrasi pembahasan PKN kelas 10 halaman 107-108 Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2 Makna Otonomi Daerah di Indonesia, lengkap 2022. /PIXABAY/toodlingstudio

RINGTIMES BALI – Berikut ini pembahasan PKN kelas 10 halaman 107-108. Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2: Makna Otonomi Daerah di Indonesia, lengkap 2022.

Pembahasan PKN kelas 10 halaman 107-108. Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2: Makna Otonomi Daerah di Indonesia, lengkap 2022 ini, semoga dapat dijadikan alternatif belajar bagi siswa.

Mengacu pada kurikulum 2013 Kemdikbud, inilah pembahasan PKN kelas 10 halaman 107-108. Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2: Makna Otonomi Daerah di Indonesia, selengkapnya dengan pemateri Kunti Nur Afifah, Alumni Pendidikan PKN di UMM, 30 Agustus 2022.

Baca Juga: Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 122 Tugas 1, Watak Tokoh Cuplikan

Tugas Mandiri 4.1

Untuk lebih memahami penguasaan tentang makna otonomi daerah, jawab pertanyaan-pertanyaan yang terdapat dalam Tabel 4.2.

Tabel 4.2 Makna Otonomi Daerah di Indonesia

1.) Bagaimana pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia saat ini?

Jawaban:

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 9 halaman 59 Pengertian Kedaulatan, Sifat Kedaulatan, Macam Kedaulatan, dan Teori

Pelaksanaan Otonomi Daerah di Indonesia telah terselenggara dengan cukup baik.

Pada beberapa daerah otonom, otonomi daerah dapat menjadikan rakyat semakin sejahtera, semakin berkembang, serta memunculkan ciri khas tersendiri di setiap daerah.

Walaupun demikian, pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia harus senantiasa mengalami perbaikan dan perkembangan ke arah yang lebih positif.

2.) Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk menggerakkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan otonomi daerah?

Jawaban:

Baca Juga: Kunci Jawaban Tantri Basa Jawa Kelas 4 Halaman 52, Irah-irahane Crita Rakyat Ing Dhuwur Yaiku

  • Memberikan setiap informasi yang berguna untuk masyarakat terhadap berbagai macam proyek dari pembangunan yang akan dijalankan.
  • Melakukan tindakan untuk mengajak masyarakat dalam rangka melaksanakan pembangunan daerah, yang dimulai dari perancangan dan memunculkan sebuah regulasi pada sebuah kebijakan di daerah.
  • Memberikan sebuah peluang kepada masyarakat untuk memberikan sebuah aspirasi, serta juga sebuah kritikan terhadap sebuah kebijakan dan juga pembangunan yang sedang dilaksanakan dan dikerjakan.
  • Membuat sebuah kesatuan tenaga tambahan yang siap untuk turun langsung ke masyarakat apabila terjadi permasalahan.
  • Memberikan sebuah penghargaan terhadap sebuah kontribusi yang ada pada masyarakat dan juga pada kelompok masyarakat tertentu yang menjadi dari bagian pembangunan.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 9 halaman 59 Pengertian Kedaulatan, Sifat Kedaulatan, Macam Kedaulatan, dan Teori

3.) Apa yang akan terjadi jika masyarakat tidak ikut serta dalam pelaksanaan otonomi daerah?

Jawaban:

Yang akan terjadi jika masyarakat tidak ikut serta dalam pelaksanaan otonomi daerah, yaitu daerah otonom tidak akan mampu menjalankan otonomi daerah secara maksimal.

Selain itu, ketidak-aktifan masyarakat berpartisipasi dalam otonomi daerah, akan menjadikan masyarakat tidak paham akan kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah daerahnya.

Jalannya kepemerintahan tidak akan memenuhi hak masyarakat, sehingga akan menimbulkan konflik vertikal.

Baca Juga: Kunci jawaban PKN kelas 9 Uji Kompetensi Bab 2 Halaman 51 Kegiatan yang Mencerminkan Sikap Positif

4.) Mengapa pelaksanaan otonomi daerah oleh oknum pejabat daerah sering disalahgunakan?

Jawaban:

Karena dalam diri pejabat tersebut terdapat sifat tamak, egois untuk memperkaya diri sendiri, serta lemahnya supremasi hukum Indonesia dalam menangani kasus penyelewengan kekuasaan.

5.) Mengapa saat ini banyak kepala daerah yang tersangkut dalam kasus korupsi di daerahnya? Apa penyebabnya?

Jawaban:

Baca Juga: Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 89 90, Persamaan dan Perbedaan antara Humor dan Anekdot

Alasan saat ini banyak kepala daerah yang tersangkut dalam kasus korupsi di daerahnya, dikarenakan beberapa penyebab.

Antara lain adanya desakan kebutuhan ekonomi, gaya hidup yang konsumtif, iman yang tidak kuat, serta kurangnya ketegasan pemerintah dalam menangani kasus korupsi.

Disclaimer :

Pembahasan soal ini hanyalah sebagai referensi belajar siswa. Kebenaran jawaban tergantung penilaian pengajar. Selamat belajar.***

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x