Kunci Jawaban Kelas 6, Tema 6 Bumiku, Halaman 67-69, Tarian Tradisional

- 1 Juli 2022, 15:16 WIB
Pada artikel ini, kita akan sama-sama membahas kunci jawaban kelas 6, tema 8 Bumiku, halaman 67-69, Tarian Tradisional.
Pada artikel ini, kita akan sama-sama membahas kunci jawaban kelas 6, tema 8 Bumiku, halaman 67-69, Tarian Tradisional. /PIXABAY/Domas

RINGTIMES BALI-Berikut soal dan kunci jawaban kelas 6, Tema 8 Bumiku, halaman 67-69, Tarian Tradisional.

Pada artikel ini, kita akan sama-sama membahas kunci jawaban kelas 6, Tema 8 Bumiku, halaman 67-69, Tarian Tradisional.

Pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 6, Tema 8 Bumiku, halaman 67-69, Tarian Tradisional, dilansir dari Buku Kemendikbud, menurut Alumni alumni Universitas Terbuka - PGSD, Diana Zulfani kepada Ringtimes Bali.

Baca Juga: Kunci Jawaban Buku Tema 2 Kelas 5 SD MI Halaman 58 Subtema 2, Penyebab Penyakit Asma

Ayo, kita cari informasi tentang menari secara berkelompok! Berikut 4 contoh tari yang dilakukan secara kelompok.

Tari Bedhaya Ketawang merupakan tarian sakral yang dipentaskan dalam istana Kasunanan Surakarta Jawa Tengah (Keraton Solo). Pementasannya dilakukan satu kali dalam setahun, yaitu ketika upacara penobatan raja baru atau peringatan penobatan raja (Sunan).

Ada juga yang menyebut tarian ini sebagai tarian langit karena Tari Bedhaya Ketawang diiringi dengan ketika upacara penobatan raja baru (Jawa)

yang berarti langit. Tari Bedhaya Ketawang merupakan tarian sakral yang suci atau bersih karena memiliki persyaratan tertentu.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 53-54 Subtema 2 Pembelajaran 2, Kami Berbeda Namun Kami Bekerja Sama

Selain itu, juga menyangkut pemujaan dan persembahan kepada Sang Pencipta. Tari Bedhaya Ketawang diperagakan oleh sembilan orang penari wanita yang berbusana, tata rias serta gerak tarian yang sama. Kualitas gerak halus cenderung lembut atau pelan dan diiringi seperangkat gamelan jawa.

2. Tari Serimpi, dari Jawa Tengah

Tari Serimpi merupakan tari klasik yang berasal dari Jawa Tengah. Tari klasik sendiri mempunyai arti sebuah tarian yang telah mencapai kristalisasi keindahan yang tinggi dan sudah ada sejak zaman masyarakat feodal serta lahir dan tumbuh di kalangan istana.

Tari Serimpi yang sudah banyak dipentaskan ini memiliki gerak lemah gemulai yang menggambarkan kesopanan dan kehalusan budi. Kelemahlembutan ragam gerak yang ditunjukkan dari gerakan yang pelan serta anggun dengan diiringi suara musik gamelan.

Sejak zaman kuno, tari Serimpi sudah memiliki kedudukan yang istimewa di keraton-keraton Jawa dan tidak dapat disamakan dengan tari yang lain karena sifatnya yang sakral.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 14 15 16, Menyimpulkan Informasi Laporan Percobaan

Dulu, tari Serimpi hanya boleh dipentaskan oleh orang-orang yang dipilih keraton. Serimpi memiliki tingkat kesakralan yang sama dengan pusaka atau bendabenda yang melambang kekuasaan raja yang berasal dari zaman Jawa Hindu, meskipun sifatnya tidak sesakral tari Bedhaya.

3. Tari Pakarena dari Sulawesi Selatan

Tari Pakarena merupakan tarian tradisional dari Sulawesi Selatan yang diiringi oleh alat musik 2 (dua) kepala drum (gandrang) dan sepasang instrument alat semacam suling (puik-puik).

Tari pakarena yang selama ini dimainkan oleh maestro tari pakarena Maccoppong Daeng Rannu (alm) di Kabupaten Gowa, terdapat jenis tari pakarena lain yang berasal dari Kabupaten Kepulauan Selayar, yaitu Tari Pakarena Gantarang.

Alasan dinamakan sebagai Tari Pakarena Gantarang karena tarian ini berasal dari sebuah perkampungan yang merupakan pusat kerajaan di Pulau Selayar pada masa lalu, yaitu Gantarang Lalang Bata.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 50 Subtema 2 Pembelajaran 1, Ciri-ciri Khusus Hewan Beserta Habitatnya

Tarian yang dimainkan oleh empat orang penari perempuan, pertama kali ditampilkan pada abad ke 17 tepatnya tahun 1903 saat Pangali Patta Raja dinobatkan sebagai Raja di Gantarang Lalang Bata.

4. Tari Gantar, dari Kalimantan Timur

Menurut cerita yang ada, Tari Gantar ditarikan pada saat upacara adat tertentu. Terdapat versi cerita lain yang mengatakan bahwa tari Gantar merupakan tarian yang dipentaskan pada saat upacara pesta tanam padi.

Properti yang digunakan adalah sebuah tongkat panjang kurang lebih 60 cm dan ujungnya dihiasi rumbai-rumbai.

Tongkat panjang yang digunakan dalam menari berfungsi untuk melubangi tanah. Bambu yang pendek digunakan untuk menaburkan benih padi pada lubangannya. Pola gerak hentakan kaki menggambarkan cara menutup lubang pada tanah yang telah ditaburi benih padi.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 7 Halaman 61, Uji Kompetensi 2.2

Berdasarkan informasi yang kamu peroleh tentang contoh-contoh tarian yang ditarikan secara berkelompok, buatlah kartu informasi yang berisi tentang informasi dari tari-tarian tersebut.

1. Tarian Bedhaya Ketawang

Jawaban:
- Tarian Bedhaya Ketawang adalah tarian sakral
- Dipentaskan ketika upacara penobatan raja baru di Surakarta
- Tarian ini diiringi alat musik bernama Ketawang

2. Tari Serimpi

Jawaban:
- Tari Serimpi adalah tarian klasik dari Jawa Tengah
- Ciri khasnya aalah gerak lemah gemulai yang menggambarkan kesopanan dan kehalusan budi
-Memiliki kedudukan yang istimewa di keraton

3. Tari Pakarena

Jawaban:
-Tarian tradisional dari Sulawesi Selatan
- Diiringi oleh alat musik 2 (dua) kepala drum (gandrang) dan sepasang instrument alat semacam suling (puik-puik).

- Ditampilkan oleh empat orang penari perempuan
-Pertama kali ditampilkan pada abad ke 17 tepatnya tahun 1903 saat Pangali Patta Raja dinobatkan sebagai Raja di Gantarang Lalang Bata.

Baca Juga: Kunci Jawaban Kelas 6, Tema 8 Bumiku, Halaman 61-62, Ayo Mengamati, Bagaimana Bentuk Bulan

4. Tari Gantar

Jawaban:
-Tari Gantar ditarikan pada saat upacara adat
-Properti yang digunakan adalah sebuah tongkat 60 cm dan ujungnya dihiasi rumbai-rumbai.
-Pola gerak hentakan kaki menggambarkan cara menutup lubang pada tanah yang telah ditaburi benih padi.

Dislaimer: Jawaban dalam artikel ini hanya sebagai referensi belajar siswa. Kebenaran kunci jawaban tergantung pada penilaian pengajar.***

Editor: Rian Ade Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x