Network
RINGTIMES BALI – Simak pembahasan soal untuk mata pelajaran PKN atau Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas 12 halaman 2.
Adanya pembahasan soal ini, diharapkan dapat membantu para siswa kelas 12 ketika ingin belajar mata pelajaran PKN di rumah secara mandiri.
Ayo segera kita amati pembahasan soal PKN kelas 12 halaman 2, sebagaimana yang dilansir dari Buku Sekolah Elektronik dan dipandu oleh alumni Pendidikan PKN UMM, Kunti Nur Afifah, S.Pd.
Alasan Pemilih pada Pilpres 2014 Mengalami Penurunan Dibandingkan saat Pemilu Pileg
Baca Juga: Global Warming, Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 12 Halaman 46
Ada beberapa alasan yang menyebabkan partisipasi rakyat untuk Pilpres atau Pemilihan Presiden tahun 2014 mengalami defisiensi, yaitu sebagai berikut.
1. Masyarakat kurang sadar bertapa pentingnya suara mereka dalam menentukan pemimpinnya sendiri.
2. Adanya beberapa oknum masyarakat yang menjelek-jelekkan calon presiden dan hal tersebut membuat banyak masyarakat lainnya menjadi malas untuk berpartisipasi.
3.Kurangnya pengawasan dari pemerintah akan kampanye hitam, sehingga menyebabkan merajalelanya propaganda negatif, opini negatif, penghinaan, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 12 Halaman 37, 38, 39 Evaluasi Bab 2 Qada dan Qadar Allah
4. Kurangnya langkah penegak hukum kepada para penyebar hoaks dan propaganda negatif.
Faktor-faktor yang Menyebabkan Meningkatnya Angka Golput pada Pilpres 2014
Pada Pilpres tahun 2014, jumlah golput atau golongan putih sebesar 30%.
Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan Pilpres tahun 2004 yang hanya 24%.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhinya, seperti kurang adanya sosialisasi tentang pentingnya pemilu.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bab 2 PKN Kelas 12 Halaman 68, Perlindungan dan Penegakan Hukum di Indonesia
Kemudian juga kurangnya rasa nasionalisme rakyat Indonesia.
Sehingga mereka tidak memperdulikan sosok pemimpin bagi bangsanya sendiri.
Alasan Golput Bukan Suatu Bentuk Pelanggaran Hak dan Pengingkaran Kewajiban
Meskipun tindakan golput diminimalisir, namun sebenarnya golput bukan dari bentuk pelanggaran hak serta pengingkaran kewajiban.
Hal tersebut karena hak memilih tidak bisa dipaksa atau diberi sanksi.
Baca Juga: Zebra's Adapt and Characteristics, Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 12 Bab 2 Halaman 81
Namun konsekuensi terburuk dari berkurangnya tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu atau golput adalah program yang disiapkan oleh presiden tidak didukung oleh mayoritas masyarakat.
Hal ini membuat warga yang tidak menggunakan hak pilihnya tidak menganggap dirinya bukan pendukung program tersebut.
Dampak Terburuk Ketika Tingkat Partisipasi Rakyat pada Pemilu Terus Mengalami Penurunan
Ada beberapa dampak buruk ketika tingkat partisipasi rakyat pada pemilu mengalami penurunan, salah satunya yaitu munculnya perpecahan yang bisa menghambat pembangunan nasional bangsa Indonesia.
Baca Juga: Latihan Soal UAS PAS TIK Kelas 12 Semester 1 Kurikulum 2013 Disertai Pembahasan
Apabila hal ini tidak disikapi dengan baik dan bijaksana, maka akan memicu gerakan-gerakan radikal, anti pemerintah, makar, dan lain sebagainya.
Solusi untuk Mencegah Menurunnya Tingkat Partisipasi Rakyat pada Pemilu
Berikut adalah solusi untuk mencegah menurunnya tingkat partisipasi rakyat pada pemilu yaitu adanya sosialisasi dari pemerintah kepada masyarakat yang kurang paham tentang arti pemilu.
Kemudian partai politik ikut berperan serta dalam mendorong partisipasi rakyat dalam pemilu.
Lalu pemerintah dan partai politik harus meningkatkan kinerja untuk mensejahterakan rakyat dengan memudahkan cara untuk memilih pada waktu pemilu.
Baca Juga: Pembahasan Soal PAI Kelas 12 SMA Halaman 191, 192, Rahmat Islam Bagi Nusantara
Itulah pembahasan soal untuk mata pelajaran PKN kelas 12 halaman 2.
Disclaimer: artikel tidak menjamin kebenaran yang bersifat mutlak karena tidak menutup kemungkinan ada eksplorasi jawaban lainnya.***
