Kunci Jawaban Kelas 6, Tema 8 Bumiku, Halaman 56-57, Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam, Mengisi Peta Konsep

- 25 Juni 2022, 15:48 WIB
Pada artikel ini, kita akan sama-sama membahas kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7, halaman 56-57, Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam.
Pada artikel ini, kita akan sama-sama membahas kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7, halaman 56-57, Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam. /pexels.com/lumn

RINGTIMES BALI - Berikut soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7, halaman 56-57, Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam.

Pada artikel ini, kita akan sama-sama membahas kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7, halaman 56-57, Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam.

Berikut pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7, halaman 56-57, Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam, menurut Alumni UNEJ, Suci Annisa Caroline kepada Ringtimes Bali.

Baca Juga: Sikap yang Sesuai dengan Lambang Padi dan Kapas dalam Pancasila, Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 5 Halaman 25

Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam

Memasuki musim hujan, terjadi peningkatan curah hujan di beberapa wilayah di Indonesia. Tidak dapat dipungkiri banjir pun melanda di berbagai tempat.

Berbagai faktor penyebab banjir berulang dari tahun ke tahun. Rendahnya kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan, penebangan liar, pembangunan permukiman tanpa mengindahkan topografi wilayah merupakan penyebab bencana tersebut.

Pendangkalan dan penyempitan badan sungai membuat sungai meluap. Hal ini dapat disebabkan oleh faktor alam.

Namun, ada pula ulah manusia yang mempercepat terjadinya hal ini. Menjamurnya rumah di bantaran sungai, misalnya. Permasalahan ini sering terjadi di kota yang berpenduduk padat.

Di sisi lain, penertiban permukiman liar di bantaran sungai juga menjadi kesulitan pemerintah daerah sepanjang waktu.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 5 Halaman 28, Peta Wilayah Tempat Tinggalku Subtema 1 Organ Gerak Hewan

Dari tahun ke tahun, warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung, Jakarta harus selalu siaga ketika curah hujan mulai meninggi.

Luapan sungai dapat terjadi hingga ketinggian 1-2 meter di dalam rumah. Bukan hanya barang yang harus di selamatkan, nyawa pun menjadi taruhannya.

Sudah diperingatkan bahwa permukiman di bantaran sungai sangat berisiko ketika curah hujan tinggi. Namun, tetap saja mereka kembali ketika banjir telah surut. Tumbuhnya permukiman liar di bantaran sungai mendorong penyempitan badan sungai.

Aktivitas harian warga, seperti mencuci dan membuang sampah di sungai juga makin mempercepat pendangkalan sungai.

Halaman:

Editor: Rian Ade Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x