Pembahasan Soal KSN Biologi SMA 2022 Tingkat Kabupaten Kota

- 27 April 2022, 15:18 WIB
ilustrasi Pembahasan Soal KSN Biologi SMA 2022 Tingkat Kabupaten Kota.
ilustrasi Pembahasan Soal KSN Biologi SMA 2022 Tingkat Kabupaten Kota. /unsplash/

RINGTIMES BALI - Pembahasan contoh soal terbaru KSN Biologi SMA 2022 tingkat Kabupaten Kota dibahas secara rinci dalam artikel ini.

Pembahasan contoh soal KSN Biologi SMA 2022 tingkat Kabupaten Kota dibuat untuk membantu adik-adik mempersiapkan kompetisi.

Sajian pembahasan contoh soal KSN Biologi SMA 2022 tingkat Kabupaten Kota dipandu oleh Sevie Safitri Rosalina Alumni Pendidikan IPA UIN Khas Jember dan bahasan dari kanal youtube Senkusei Biology Ch. -Vteacher.

Baca Juga: Vocabulary Exercise: Completing the Sentence, Pembahasan Bahasa Inggris Kelas 10 Halaman 173, 174

1. Membran sel terdiri dari lipid dan protein yang berfungsi sebagai pembatas antara bagian dalam sel dan lingkungan. Membran juga membagi sitoplasma eukariot menjadi ruang-ruang (kompartemen) khusus. Tentukan apakah pernyataan berikut ini Benar (B) atau Salah (S)!

A. Sel darah merah tidak memiliki membran dalam (internal membranes) kecuali membran inti.
B. Glikolipid (fosfolipid dengan gugus karbohidrat) ditemukan pada kedua sisi membran plasma(sisi intraseluler dan ekstraseluler).
C. Komposisi protein pada membran sel tidak seragam di seluruh bagian membran plasma, sedangkan komposisi fosfolipid seragam di semua permukaan membran plasma.
D. Membran sel pada organisme termofilik memiliki kandungan asam lemak tidak jenuh lebih tinggi dibandingkan organisme psikrofilik.

Pembahasan:
a. Salah (sel darah merah tidak memiliki membran inti karena tidak memiliki inti sel)
b. Salah (karbohidrat hanya berada pada sisi luar)
c. Salah (komposisi fosfolipid tidak seragam)
d. Salah (filik = suka, fobik = tidak suka, asam lemak tidak jenuh memiliki tekstur cair di suhu ruang)

Baca Juga: Download Lagu First Class - Jack Harlow MP3 MP4 Plus Lirik Tinggal Klik, Top 100 TikTok Viral Hits 2022

2. Hu (2018) mempelajari diferensiasi sel punca (stem cells) menjadi sel hati (hepatocytes). Stem cells diisolasi dari mencit, kemudian Hu menginduksi diferensiasi sel dengan dua metode berbeda (B dan C). Ia menganalisis ekspresi beberapa gen untuk mengevaluasi terjadinya diferensiasi. Hu juga menggunakan sampel hepatocytes (A) sebagai acuan. Berikut hasil yang diperoleh.

Halaman:

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x