Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 12-14, Menemukan Gagasan Pokok dalam Teks 'Wayang'

- 14 April 2022, 11:43 WIB
Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 12-14, Menemukan Gagasan Pokok dalam Teks Wayang
Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 12-14, Menemukan Gagasan Pokok dalam Teks Wayang /Tangkap layar buku Bahasa Indonesia kelas 10/Kemdikbud

Cerita yang biasanya digunakan adalah Ramayana dan Mahabharata. Wayang purwa terdiri atas beberapa gaya atau gagrak, seperti gagrak Kasunanan, Mangkunegaraan; Ngayogyakarta, Banyumasan, Jawatimuran, Kedu, Cirebon, dan sebagainya. Selain wayang purwa, jenis wayang kulit yang lain yaitu: wayang madya wayang gedog wayang dupara, wayang wahyu, wayang suluh, wayang kancil, wayang calonarang, wayang krucil, wayang ajen, wayang sasak, wayang sadat, wayang parwa wayang arja, wayang gambuh, wayang cupak, dan wayang beber yang saat ini masih berkembang di Pacitan.

Gagasan pokok: Wayang kulit memiliki berbagai macam jenis jika dilihat dari umur dan gaya pertunjukan.

2. Paragraf: Wayang wong (bahasa Jawa yang berarti ‘orang’) adalah salah satu pertunjukan wayang yang diperankan langsung oleh orang. Wayang orang yang dikenal di suku Banjar adalah wayang gung, sedangkan yang dikenal di suku Jawa adalah wayang topeng. Wayang topeng dimainkan oleh orang yang menggunakan topeng. Wayang tersebut dimainkan dengan iringan gamelan dan tari-tarian. Perkembangan wayang orang pun saat ini beragam, tidak hanya digunakan dalam acara ritual, tetapi juga digunakan dalam acara yang bersifat menghibur.

Gagasan pokok: Pada setiap daerah, wayang wong memiliki sebutan yang berbeda.

Baca Juga: Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kantor Samsat di Bali Dilalap Si Jago Merah

3. Paragraf: Selanjutnya, jenis wayang yang lain adalah wayang golek yang mempertunjukkan boneka kayu. Wayang golek berasal dari Sunda. Wayang ini disebut juga sebagai wayang thengul. Selain wayang golek Sunda, wayang yang terbuat dari kayu adalah wayang menak atau sering juga disebut wayang golek menak karena cirinya mirip dengan wayang golek. Wayang tersebut kali pertama dikenalkan di Kudus. Selain golek, wayang yang berbahan dasar kayu adalah wayang klithik. Wayang klithik berbeda dengan golek. Wayang tersebut berbentuk pipih seperti wayang kulit. Akan tetapi, cerita yang diangkat adalah cerita Panji dan Damarwulan. Wayang lain yang terbuat dari kayu adalah wayang papak atau cepak, wayang timplong, wayang potehi, wayang golek techno, dan wayang ajen.

Gagasan pokok: Wayang golek adalah salah satu jenis wayang yang berasal dari Sunda yang terbuat dari bahan dasar kayu.

4. Paragraf: Perkembangan terbaru dunia pewayangan menghasilkan kreasi berupa wayang suket. Disebut wayang suket karena wayang yang digunakan terbuat dari rumput yang dibentuk menyerupai wayang kulit. Wayang suket merupakan tiruan dari berbagai igur wayang kulit yang terbuat dari rumput (bahasa Jawa: suket). Wayang suket biasanya dibuat sebagai alat permainan atau penyampaian cerita pewayangan kepada anak-anak di desa-desa Jawa.

Gagasan pokok: Perkembangan terbaru dunia pewayangan menghasilkan kreasi berupa wayang suket.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 7 halaman 235 Bab 4 Aktivitas Kelompok, Kehidupan Masyarakat pada Masa Hindu-Buddha

Halaman:

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x