RINGTIMES BALI - Simak pembahasan pelajaran Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 265 teks drama Panembahan Reso karya W.S Rendra dalam artikel berikut ini.
Dalam pembelajaran dan pembahasan soal Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 265 siswa diminta menjawab soal tentang pertanyaan seputar teks drama Panembahan Reso karya W.S Rendra.
Pembahasan soal Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 265 terdapat soal tentang menganalisis naskah drama Panembahan Reso karya W.S Rendra pada Bab 8.
Baca Juga: Soal PTS UTS PAI Kelas 6 SD Semester 2 Terbaru 2022, Full Prediksi Beserta Kunci Jawaban
Pembahasan soal dan jawaban dalam artikel ini diharapkan bisa memudahkan siswa kelas 11 dalam mengerjakan tugas Bahasa Indonesia halaman 265 Bab 8.
Berikut penjabarannya dikutip dari Buku Bahasa Indonesia Kelas 11 Kurikulum 2013 edisi revisi terbaru 2017 terbitan Kemdikbud, dipandu alumni Sastra Indonesia UNEJ, Suci Annisa Caroline,S.S., kepada Ringtimes Bali :
- Kaidah kebahasaan
Kata kerja peristiwa : menghadap, mengantar
Kutipan : “Panembahan Reso, jadi saya datang kemari untuk mengantar teman-teman Aryo, yang dulu diutus oleh almarhum Sri Baginda Raja Tua untuk keliling kadipaten-kadipaten, menghadap kepada Anda.” (diucapkan oleh Sekti).
Baca Juga: Prediksi Soal UTS Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 2 Disertai Pembahasan Jawaban
Kata kronologis waktu : sebelum
Kutipan : “Sebelum kami menghadap Sri Baginda Maharaja, kami lebih dahulu menghadap Anda dan juga Sri .... Ratu Dara?” (diucapkan oleh Lembu).
Kata kerja yang dirasakan tokoh : meyakinkan, maksudkan
Kutipan : “.... untuk lebih meyakinkan diri bahwa kami tidak akan membuat kesalahan yang sama sekali tidak kami maksudkan.” (diucapkan oleh Lembu).
Kata kerja peristiwa : membuat, bertugas
Kutipan : “...meyakinkan diri bahwa kami tidak akan membuat kesalahan yang sama sekali tidak kami maksudkan.” (diucapkan Lembu).
“Selama kami pergi bertugas, telah banyak terjadi perubahan dengan menurut cara yang sah.” (diucapkan oleh Bambu).
Kata kerja kronologis : selama
Kutipan : “Selama kami pergi bertugas,...,” (diucapkan Bambu).
Baca Juga: Soal PTS PKN Kelas 9 Semester 2 Kurikulum 2013 Disertai Kunci Jawaban Lengkap, Terbaru 2022
Kata kerja peristiwa : mengakui, menjalankan, mempertahankan
Kutipan : “Pendeknya, kami mengakui kedaulatan Sri Baginda....” (diucapkan Jambu).
“Kami telah menjalankan tugas yang justru kami anggap penting untuk mempertahankan keutuhan kerajaan.” (diucapkan Sumbu).
Kata sifat : bagus, cepat, sangat
Kutipan : “Bagus! Bagus! Dengan cepat saya bisa mengumpulkan...” (diucapkan Reso).
“Kami juga sangat berterima kasih kepada Sri Baginda karena...” (diucapkan Jambu).
Kata kerja peristiwa : memberikan
Kutipan : “....karena beliau telah memberikan perhatian besar kepada para istri kami.” (diucapkan Jambu).
Kata sifat : sangat kangen
Kutipan : “Saya sendiri sudah merasa sangat kangen dengan istri saya....” (diucapkan Jambu).
Kata kronologis waktu : setelah sekian lama
Kutipan : “...setelah sekian lama dipisahkan oleh tugas demi kerajaan.” (diucapkan Jambu).
Kata sifat : khawatir
Kutipan : “jangan khawatir...” (diucapkan Reso).
Baca Juga: Kisi-kisi Soal UTS Bahasa Indonesia Kelas 11 Semester 2 dengan Pembahasan Jawaban
Kata kerja peristiwa : menjadi, menghadap
Kutipan : “Jangan sampai mereka menjadi korban dari pancaroba perubahan. Nanti setelah Anda menghadap Maharaja...” (diucapkan Reso).
Kata kerja peristiwa : mengumpulkan, menerima
Kutipan : “Dengan cepat saya bisa mengumpulkan bahwa Anda berempat Abdi Raja”
“Sri Baginda pasti akan ikhlas menerima bakti Anda semua”
Kata kronologis : larut malam
Kutipan : “Kami sering bermain bersama sampai agak larut malam” (diucapkan Dara).
Kata kerja peristiwa : bercerita
Kutipan : “Kami saling bercerita tentang pengalaman hidup masing-masing.” (diucapkan Dara).
Kata sifat : sungguh, sangat
Kutipan : “Sungguh kami sangat berutang budi untuk kebaikan hati semacam itu.” (diucapkan Jambu).
Kata kerja peristiwa : menduduki, menyatakan, menentang, menobatkan, mendukungnya
Kutipan : “Begitulah. Kecuali keadaan di Tegalwurung! Panji Tumbal berhasil ditawan oleh Pangeran Kembar.
Pangeran Bindi menduduki seluruh Kadipaten Tegalwurung dan menyatakan menentang kedaulatan Maharaja kita, Berta menobatkan dirinya sendiri menjadi Raja. Pangeran Kembar mendukungnya.” (diucapkan Lembu).
Baca Juga: Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 259 263 Naskah Drama Mahkamah, Teks Lomba Masak, Naik Kelas
Kata sifat : remeh, kuat
Kutipan : “Ini bukan persoalan remeh” (diucapkan Reso).
“Atas dasar kekuatan! Setiap orang yang merasa dirinya kuat boleh saja menobatkan dirinya menjadi Raja” (diucapkan Reso).
Kata kerja yang dirasakan : merasa
Kutipan : “Atas dasar kekuatan! Setiap orang yang...” (diucapkan Reso).
Kata kerja peristiwa : menobatkan, mendirikan, menundukan, membuktikan
Kutipan : “...menobatkan dirinya menjadi Raja. Seperti juga Raja yang dulu mendirikan kerajaan ini.
Tinggal soalnya apakah ia akan bisa membuktikan bahwa dirinya benar-benar yang terkuat di seluruh negara. Bisa tidak ia menundukkan semua tandingan yang ada.” (diucapkan Reso).
Kata kronologis : dulu
Kutipan : “...Seperti juga Raja yang dulu mendirikan kerajaan ini.” (diucapkan Reso).
Kata kerja : menyingkirkan
Kutipan : “Sanggupkah maharaja kita menyingkirkan dia...” (diucapkan Reso).
Kata kerja peristiwa : menumpas
Kutipan : “....maharaja kita pasti akan bisa menumpas tandingannya,” (diucapkan Bambu).
Kata sifat : besar
Kutipan : “Besar kepercayaan kami kepada Anda...” (diucapkan Jambu).
Kata kerja peristiwa : membantu, membela
Kata kerja kronologis : dari sejak
Kata kerja dirasakan : mengerikan
Kutipan : “Dari sejak masih tinggal di istana, Pangeran Bindi sangat mengerikan tingkah lakunya. Tanpa ragu-ragu saya akan membantu Anda untuk membela maharaja kita.” (diucapkan Lembu).
Kata kerja peristiwa : mempunyai, memerangi
Kata kerja kronologis : beberapa hari
Kutipan : “Setelah Anda semua beristirahat beberapa hari, bantulah Sri Baginda untuk memerangi para pemberontak. Anda semua mempunyai pengalaman yang luas di dalam pertempuran.” (diucapkan Reso).
Kata sifat : patuh dan setia
Kutipan : “Di bawah pimpinan Anda kami semua patuh dan setia.” (diucapkan Lembu).
Kata kerja peristiwa : menyelamatkan, menginap, menghadap
Kata kronologis : sore hari
Kata sifat : sungguh sangat besar
Kutipan : “Pengaruh Anda terhadap para Aryo, para Panji, dan para Senapati sungguh sangat besar. Memang hanya Anda yang bisa menyelamatkan kerajaan dari bencana-perpecahan.
Sekarang saya pamit dulu, Panembahan. Di rumah saya ada tamu yang menginap. Setelah minum kopi sore hari dengan tamu itu, saya akan menghadap maharaja ke istana.” (diucapkan Sekti).
Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 7 Halaman 163 Aktivitas 6.8 Peristiwa yang Diakibatkan Sikap Etnosentrisme
Kata sifat : lama
Kutipan : “Apakah kamu itu akan tinggal lama di rumah Anda?” (diucapkan Reso).
Kata kerja peristiwa : mempertahankan, membantu
Kutipan : “Anakku seorang diri tak akan bisa mempertahankan takhtanya.” (diucapkan Dara).
“Itulah sebabnya kita harus membantu Baginda.” (diucapkan Reso).
Kata kerja dirasakan : memuakan
Kutipan : “Maharaja boneka itu mulai memuakkan saya.” (diucapkan Dara).
Kata sifat : baik, kuat, kuasa, kurang enak
Kutipan : “Tidak baik berkata begitu sementara Baginda ialah darah dagingmu sendiri.” (diucapkan Reso).
“Panembahan suamiku, ternyata Anda begitu kuat dan kuasa, kenapa Anda tidak ingin menjadi raja?” (diucapkan Dara).
“...Apa kurang enaknya menjadi orangtua dan pemangku.” (diucapkan Reso).
Demikian pembahasan untuk Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 265 tentang teks drama Panembahan Reso karya W.S Rendra Kurikulum 2013 edisi revisi terbaru 2017 terbitan Kemdikbud.
Disclaimer: Pembahasan soal pada artikel ini dibuat untuk tujuan pembelajaran. Kebenaran dan kesesuaian soal jawaban tergantung pengajar.***