Pembahasan Materi Sejarah Kelas 10 Halaman 12, 13, Terbaru 2022, Terbentuknya Kepulauan Indonesia

- 25 Januari 2022, 14:23 WIB
Pembahasan Materi Sejarah Kelas 10 Halaman 12, 13.
Pembahasan Materi Sejarah Kelas 10 Halaman 12, 13. /PIXABAY/DariuszSankowski

RINGTIMES BALI – Artikel berikut merupakan pembahasan materi Sejarah Indonesia sesuai Buku Elektronik Sejarah Indonesia Edisi Revisi 2017 untuk kelas 10 SMA/MA terbaru 2022.

Berikut ini akan dibahas Bab 1 Sejarah Indonesia tentang terbentuknya kepulauan Indonesia di halaman 12, 13.

Siswa dapat menjadikan pembahasan materi ini sebagai referensi untuk menghadapi ujian sekolah mata pelajaran Sejarah.

Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 9 SMP Halaman 295 296 Kerucut Semester 2, Full Pembahasan 2022

Pada materi bab ini, siswa akan belajar tentang sejarah sebelum mengenal tulisan di peradaban awal Indonesia.

Dengan mempelajari bab ini, diharapkan siswa dapat melacak asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia, mengenali corak kehidupan masyarakat praaksara, dan menganalisis perkembangan teknologi pada masa praaksara.

Dikutip dari Buku Sejarah Indonesia Edisi Revisi 2017 untuk kelas 10 SMA/MA, berikut pembahasan materi menelusuri peradaban awal di kepulauan Indonesia:

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8, Kaidah-kaidah Kebahasaan Halaman 15-17

Sebagian wilayah Kepulauan Indonesia merupakan titik temu di antara tiga lempeng, yaitu Lempeng Indo-Australia di selatan, Lempeng Eurasia di utara atau Lempeng Pasifik di timur.

Pergerakan lempeng-lempeng tersebut dapat berupa subduksi (pergerakan lempeng ke atas), obduksi (pergerakan lempeng ke bawah) dan kolisi (tumbukan lempeng).

Pergerakan lain dapat berupa pemisahan atau divergensi (tabrakan) lempeng-lempeng tersebut masih terus berlangsung hingga sekarang.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP MTs Uji Kompetensi 1 Halaman 26 27 Sistem Organisasi Mahkluk Hidup

Perbenturan lempeng-lempeng tersebut menimbulkan dampak yang berbeda-beda. Namun semuanya telah menyebabkan wilayah Kepulauan Indonesia secara tektonis merupakan wilayah yang sangat aktif dan labil hingga rawan gempa sepanjang waktu.

Pada masa Palaezoikum (masa kehidupan tertua) keadaan geografis Kepulauan Indonesia belum terbentuk sekarang ini. Di kala itu wilayah ini masih merupakan bagian dari Samudra yang sangat luas, meliputi hampir seluruh bumi.

Pada fase berikutnya, yaitu pada akhir masa Mesozoikum, sekitar 65 juta tahun lalu, kegiatan tektonis itu menjadi sangat aktif menggerakkan lempeng-lempeng Indo-Australia, Eurasia dan Pasifik.

Kegiatan ini dikenal sebagai fase tektonis (orogenesa larami), sehingga menyebabkan daratan terpecah-pecah.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 8 Halaman 141-147 BAB 6, Deklarasi Djuanda  

Benua Eurasia menjadi pulau-pulau yang terpisah satu dengan lainnya. Sebagian di antaranya bergerak ke selatan membentuk pulau-pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi serta pulau-pulau di Nusa Tenggara barat dan Kepulauan Banda.

Hal yang sama juga terjadi pada Benua Australia. Sebagian pecahannya bergerak ke utara membentuk pulau-pulau Timor, Kepulauan Nusa Tenggara Timur dan sebagian Maluku Tenggara.

Pergerakan pulau-pulau hasil pemisahan dari kedua benua tersebut telah mengakibatkan wilayah pertemuan keduanya sangat labil. Kegiatan tektonis yang sangat aktif dan kuat telah membentuk rangkaian Kepulauan Indonesia pada masa Tersier sekitar 65 juta tahun lalu.

Sebagian daratan Sumatra, Kalimantan, dan Jawa telah tenggelam menjadi laut dangkal sebagai akibat terjadinya proses kenaikan permukaan laut atau transgresi.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 8 Halaman 136 BAB 6, Nama Pendiri Negara dan Sejarah Perjuangan  

Sulawesi pada masa itu sudah mulai terbentuk, sementara Papua sudah mulai bergeser ke utara, meski masih didominasi oleh cekungan sedimentasi laut dangkal berupa paparan dengan terbentuknya endapan batu gamping.

Pada kala Pilosen sekitar lima juta tahun lalu, terjadi pergerakan tektonis yang sangat kuat, yang mengakibatkan terjadinya proses pengangkatan permukaan bumi dan kegiatan vulkanis.

Ini pada gilirannya menimbulkan tumbuhnya (atau mungkin lebih tepat terbentuk) rangkaian perbukitan struktural seperti perbukitan besar (gunung), dan perbukitan lipatan serta rangkaian gunung aktif sepanjang gugusan perbukitan itu.

Demikian pembahasan materi Sejarah tentang terbentuknya kepulauan Indonesia yang dikutip dari buku Elektronik Sejarah Indonesia edisi revisi 2017 untuk kelas 10 SMA/MA halaman 12, 13. Semoga bermanfaat.

Disclaimer:

Pembahasan materi sejarah ini bersifat terbuka, sesuai dengan Buku Elektronik Sejarah Indonesia.***

Editor: Suci Annisa Caroline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x