Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 106, Pertanyaan Telaah, Teks Pujian dan Kritik

6 Desember 2022, 17:20 WIB
Ilustrasi Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 106, Pertanyaan Telaah, Teks Pujian dan Kritik. /PIXABAY/Wokandapix

RINGTIMES BALI – Artikel ini menyajikan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 SMP MTs, halaman 106, Pertanyaan Telaah, Teks Pujian dan Kritik.

Soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 SMP MTs dalam artikel ini, dimaksudkan sebagai bahan referensi dan evaluasi belajar bagi siswa.

Selain itu, kunci jawaban Bahasa Indonesia berikut ini, juga diharapkan dapat membantu proses belajar adik-adik kelas 9 SMP MTs.

Baca Juga: PKN Kelas 10 Halaman 190, Tugas Mandiri 6.3 Pengaruh Negatif Globalisasi

Artikel kunci jawaban ini mengacu pada Buku Teks Bahasa Indonesia kelas 9 SMP MTs Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2018, yang dilansir dari laman Buku Kemendikbud.

Sajian kunci jawaban dalam artikel ini, dipandu oleh Muhammad Khusaini, S.Pd Alumnus Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Jember.

Berikut soal dan kunci jawaban selengkapnya :

Pertanyaan Telaah:

Perhatikan dua model teks pujian dan kritik. Apa kesamaan dan perbedaannya?

Baca Juga: Soal PAS PJOK Kelas 4 SD MI Semester 1 Tahun 2022 Dilengkapi Kunci Jawaban, Full Prediksi

Alternatif jawaban : Kesamaan: Teks pujian dan teks kritik merupakan teks pendapat/opini. Perbedaan: Teks pujian merupakan suatu pendapat yang menyatakan persetujuan atau keunggulan dari suatu benda/seseorang. Sedangkan teks kritik merupakan suatu pendapat yang menyatakan ketidaksetujuan atau kelemahan suatu benda/seseorang.

Pelajari bagaimana penulis mendeskripsikan dengan cukup rinci sebelum memberi penilaian. Mana tulisan yang lebih baik dalam mendeskripsikan?

Alternatif jawaban : Dengan mendeskripsikan secara jelas, bermakna baik, dan dapat memberikan makna positif, serta tidak bermaksud mengejek atau menyindir.

Menurutmu apakah manfaat yang didapat oleh pembaca umum terhadap kedua tulisan tanggapan di atas? Apa manfaatnya bagi pembaca yang juga pencipta karya yang bersangkutan?

Baca Juga: PKN Kelas 10 Halaman 176, Sebutkan Lima Faktor Pendukung Suatu Integrasi Nasional Bagi Bangsa Indonesia

Alternatif jawaban : Manfaat bagi pembaca umum yakni dapat mengetahui mana karya yang harus dipuji dan mana karya yang perlu dikritik, mendapat informasi dari karya tersebut, dapat mengetahui dimana letak kesalahan yang dianggap tidak sesuai dengan tanggapan tersebut.

Manfaat bagi pembaca yang juga pencipta karya yakni dapat mengetahui mana karya yang pantas untuk dipamerkan dan mana karya yang tidak pantas untuk dipamerkan dan mendapatkan ilmu pengetahuan baru yang berasal dari sudut pandang atau pendapat orang lain.

Apa kritik utama penulis tentang novel Student Hidjo terbitan terbaru?

Baca Juga: PKN Kelas 10 Halaman 176, Uji Kompetensi Bab 5 Perbedaan Integrasi Nasional Secara Politis dan Antropologis

Alternatif jawaban : Kritik utama penulis tentang novel Student Hidjo terbitan terbaru yakni mengenai penyesuaian ejaan maupun bahasa yang mengurangi cita rasa klasik roman Student Hidjo yang dilakukan oleh Penerbit Bentang Budaya.

Kamu setuju atau tidak setuju dengan penulis teks tanggapan kritik tentang perubahan bahasa di novel Student Hidjo terbitan terbaru? Jelaskan mengapa?

Alternatif jawaban : Setuju karena suatu kritik mampu menyempurnakan kualitas pembuatan novel.

Cari pedoman Ejaan Bahasa Indonesia (2015) dan EYD (1972). Kemudian bandingkan dengan pedoman ejaan sebelumnya, ejaan lama: Ejaan van Ophuijsen (1901), Ejaan Soewandi atau Ejaan Republik (1946).

Baca Juga: PKN Kelas 10 Halaman 176, Integrasi Bangsa Menjadi Prasyarat Utama untuk Terciptanya Persatuan dan Kesatuan

Alternatif jawaban : Salah satu perbedaan PUEBI dan EYD yakni sebagai berikut :

- Penambahan huruf vokal diftong ei, dalam EYD hanya ada tiga yaitu ai, au, dan ao.

- Penulisan huruf kapital pada EYD digunakan dalam penulisan nama orang tidak termasuk julukan, sedangkan pada PUEBI huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama unsur nama orang termasuk julukan.

Catatan: Untuk perbandingan dengan ejaan sebelumnya seperti Ejaan van Ophuijsen (1901), Ejaan Soewandi atau Ejaan Republik (1946), adik-adik dapat mencari referensi dari sumber yang lain.

Disclaimer : Artikel kunci jawaban ini bersifat terbuka, adik-adik kelas 9 SMP MTs dapat mengeksplorasi atau mengembangkan jawaban.

Terkait kebenaran jawaban, tergantung penilaian dari bapak/ibu guru pengampu mata pelajaran Bahasa Indonesia di kelas masing-masing.***

Editor: Annisa Fadilla

Sumber: buku.kemdikbud.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler