Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 230, Pokok Informasi Teks Biografi: George Saa

23 Mei 2022, 09:23 WIB
Pembahasan Soal Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 230. /PEXELS/Pixabay

RINGTIMES BALI – Artikel ini menyajikan pembahasan soal Bahasa Indonesia kelas 10 SMA MA halaman 230, Pokok Informasi Teks Biografi: George Saa.

Sajian pembahasan soal Bahasa Indonesia dalam artikel ini, dimaksudkan sebagai referensi dan bahan evaluasi belajar bagi siswa kelas 10 SMA MA.

Selain itu, pembahasan soal Bahasa Indonesia berikut ini, diharapkan dapat membantu proses belajar adik-adik kelas 10 SMA MA.

Baca Juga: Soal PAT Prakarya Kelas 8 Semester 2 Tahun 2022 Sesuai Kisi-kisi Terbaru Lengkap Kunci Jawaban

Artikel pembahasan soal ini mengacu pada Buku Teks Bahasa Indonesia kelas 10 SMA MA Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017, yang dilansir dari laman Buku Kemdikbud.

Pembahasan soal dalam artikel ini dipandu oleh Muhammad Khusaini, S.Pd Alumni Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Jember.

Berikut soal dan pembahasannya :

Tugas

Bacalah kembali teks biografi singkat George Saa. Kemudian temukan pokok-pokok informasi dalam teks biografi tersebut.

Tuliskan hasil kerjamu pada tabel berikut ini (tabel pada halaman 230 di buku adik-adik).

Baca Juga: Soal PAT UKK IPS Kelas 4 SD Kisi-kisi Terbaru dan Pembahasan TA 2022 Semester 2 Part 1

Alternatif jawaban :

1. Kutipan Teks : Ia dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua. Ia lahir di Manokwari pada 22 September 1986.

Sejak kecil, dia sering tinggal berpindah-pindah mengikuti orang tuanya. Bahkan tak jarang dia hidup terpisah dari orangtua.

Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia. Makalahnya berjudul Infinitife Triangel and Hexagonal Lattice Network of Identical Resisto.

Rumus penghitung hambatan antara dua titik rangkaian resistor yang ditemukannya, diberi nama dirinya sendiri yaitu "George Saa Formula".

Pokok Informasi : George Saa merupakan pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004, yang lahir di Manokwari pada 22 September 1986.

Baca Juga: Soal PAT Prakarya Kelas 7 Semester 2 Tahun 2022 Sesuai Kisi-kisi Lengkap dengan Kunci Jawaban

2. Kutipan Teks : Oge (nama panggilan George) lahir dari keluarga sederhana. Ayahnya, Silas Saa adalah Kepala Dinas Kehutanan, Teminabuhan, Sorong. Oge lebih senang menyebut ayahnya petani ketimbang pegawai.

Sebab, untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, Silas dibantu istrinya, Nelce Wofam, dan kelima anak mereka, mengolah ladang dan menanam umbi-umbian. Kelima anak Silas mewarisi keenceran otaknya.

Silas adalah lulusan sekolah Kehutanan Menengah Atas tahun 1969, sebuah jenjang pendidikan yang tinggi bagi orang Papua kala itu.

Pokok Informasi : George Saa lahir dari keluarga sederhana, sehingga ia mengikuti kehidupan yang serba sederhana, meskipun begitu ia adalah anak yang cerdas.

Baca Juga: Soal PAS UAS Seni Budaya Kelas 7 Semester 2 Tahun 2022 Sesuai Kisi-kisi Lengkap Kunci Jawaban

3. Kutipan Teks : "Saya tertarik pada Fisika sejak SMP. Tidak ada alasan khusus kenapa saya suka Fisika karena pada dasarnya saya suka belajar apa saja. Lupakan saja kata Fisika, saya suka belajar semuanya," katanya.

"Semua mata pelajaran di sekolah, saya suka. Saya suka Kimia, Sejarah, Geografi, Matematika, apalagi Bahasa Indonesia. Nilai Bahasa Indonesia saya, selalu bagus," tambahnya.

Pokok Informasi : George Saa menyukai semua pelajaran.

4. Kutipan Teks : Kebrilianan otak mutiara hitam dari Timur Indonesia ini mulai bersinar ketika pada tahun 2001, ia menjuarai lomba olimpiade Kimia tingkat daerah.

Oleh karena prestasinya tersebut, ia mendapat beasiswa ke Jakarta dari Pemerintah Provinsi Papua.

Baca Juga: Soal PAT UKK PJOK Kelas 4 SD Kisi-kisi Terbaru dan Pembahasan TA 2022 Semester 2 Part 1

Namun, mamanya melarang putra bungsunya berangkat ke ibu kota. Prestasi rupanya membutuhkan sedikit kenakalan dan kenekatan.

Dengan dibantu kakaknya, Frangky, Oge berangkat diam-diam. Ia baru memberi tahu niatnya kepada mama tercinta sesaat sebelum menaiki tangga pesawat.

Mamanya menangis selama dua minggu menyadari anaknya pergi meninggalkan tanah Papua.

Oge membuktikan bahwa kepergiannya bukan sesuatu yang sia-sia. Tangis sedih mamanya berganti menjadi tangis haru ketika November 2003, ia menduduki peringkat 8 dari 60 peserta lomba Matematika kuantum di India.

Baca Juga: Soal PAT UKK Bahasa Indonesia Kelas 4 SD Kisi-kisi Terbaru dan Pembahasan TA 2022 Semester 2 Part 2

Prestasinya memuncak tahun ini dengan menggenggam emas hasil riset fisikanya. Mamanya pun tidak pernah menangis lagi.

Pokok Informasi : Keinginan menjadi ilmuwan menyebabkan George Saa nekat pergi ke Jakarta untuk meraih cita-cita.

Disclaimer : Pembahasan soal dalam artikel ini bersifat terbuka, artinya siswa kelas 10 SMA MA dapat mengeksplorasi atau mengembangkan jawaban.

Terkait kebenaran jawaban, tergantung penilaian dari bapak atau ibu guru pengampu mata pelajaran Bahasa Indonesia di kelas masing-masing.***

Editor: Suci Annisa Caroline

Sumber: buku.kemdikbud.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler