RINGTIMES BALI – Simak pembahasan IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) kelas 9 SMP MTS halaman 210 dan 231 Aktivitas Kelompok.
Dengan pembahasan IPS kelas 8 halaman 210 dan 231 ini, diharapkan dapat membantu dan memudahkan siswa dalam belajar secara mandiri di rumah.
Dilansir dari buku IPS kelas 8 edisi 2017 terbitan Kemendikbud pada 15 Januari 2022, berikut pembahasannya.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 5 Subtema 2 Kelas 2 SD MI Halaman 112, 113, Mengukur Panjang Jari
Halaman 210
1. Bentuklah kelompok dengan anggota 3-4 orang.
2. Carilah buku, majalah, atau internet yang menceritakan kegiatan kerja paksa pada masa Belanda.
3. Tuliskan hasil diskusimu dalam tabel berikut ini.
4. Presentasikan hasilnya di depan kelas.
Pembahasan:
a. Nama proyek: Tanam Paksa
Tempat: sebagian besar wilayah Jawa
Baca Juga: 3 Ciri-ciri Kehadiran Khodam di Dekat Kita, Ada Bau Menyengat Secara Tiba-tiba
Bentuk kerja paksa: menanam berbagai komoditas ekspor sperti lada, kopi, kelapa, cengkeh, dan sebagainya
b. Nama proyek: pembangunan jalan raya 1000 km
Tempat: Anyer sampai Panarukan
Bentuk kerja paksa: membangun jalan raya sepanjang 1000 km dari Anyer hingga Panarukan
c. Nama proyek: pangkalan armada
Tempat: Ujung Kulon
Bentuk kerja paksa: pembangunan pangkalan armada laut di ujung kulon
Baca Juga: Sinopsis Film Layangan Putus Episode 9 Full, Aris Kembali Berkhianat, Kinan Mantap Gugat Cerai
Halaman 231
1. Sultan Hasanuddin berperan dalam menentang monopoli perdagangan VOC.
Nilai keteladanan: keberanian dan kesetiaan membela Kerajaan Gowa.
2. Teuku Umar berperan dalam memimpin rakyat Aceh melawan pasukan Belanda yang akan menguasai Kesultanan Aceh.
Nilai keteladanan: pintar dalam mengatur strategi perang, dekat dengan rakyat, dan pantang menyerah.
3. Thomas Matulessy berperan dalam memipin perlawanan terhadap Belanda di daerah Saparua yang berhasil menguasai benteng Belanda dan menewaskan Residen van den Berg.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 5 Subtema 2 Kelas 2 SD MI Halaman 105, 106 Buku Tematik 2013 Edisi Revisi 2017
Nilai keteladanan: memiliki jiwa pemberani dan pantang menyerah.
4. Pangeran Diponegoro berperan dalam memimpin rakyat Yogyakarta melawan Pemerintahan Hindia Belanda.
Nilai keteladanan: memiliki keyakinan, membela kepentingan rakyat, dan gigih dalam berjuang.
5. Raja Buleleng I Gusti Ngurah Made Karangasem berperan dalam memimpin rakyat Bali dan melakukan Puputan Jagaraga terhadap Belanda.
Nilai keterladanan: cinta tanah air, pemberani, dan pantang menyerah.
Demikian pembahasan IPS kelas 8 halaman 210 dan 231. Semoga bermanfaat.
Disclaimer: artikel ini bertujuan untuk membantu siswa belajar secara mandiri. Jawaban bersifat terbuka yang bisa dikembangkan lagi oleh siswa.***