RINGTIMES BALI – Halo adik-adik hari ini kita akan belajar pembahasan Bahasa Indonesia kelas 7 materi perbedaan pantun, syair, dan gurindam yang ada di halaman 171.
Artikel ini berisi pembahasan lengkap mengenai perbedaan pantun, syair, dan gurindam untuk membantu adik-adik lebih memahami puisi rakyat pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas 7.
Yuk buka buku paket Kemendikbud Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 171, berikut ulasan lengkap perbedaan pantun, syair, dan gurindam yang bisa adik-adik pelajari.
Baca Juga: Soal UAS IPA Kelas 6 Semester 2 2021 dan Kunci Jawaban Kurikulum 2013
Pantun
Pantun adalah salah satu puisi rakyat dan biasanya mengandung amanat atau pesan.
Berikut ini ciri-ciri pantun yang menjadikannya berbeda dari jenis puisi rakyat lainnya.
1. Terdiri dari empat baris.
2. Tiap baris terdiri dari 8 sampai 12 suku kata.
3. Baris pertama dan kedua disebut dengan sampiran sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi pantun.
4. Memiliki irama a-b-a-b.
5. Pantun adalah puisi rakyat yang berupa nasihat atau teguran yang secara tidak langsung dengan kata-kata yang menghibur.
Gurindam
1. Terdiri dari dua baris.
2. Terdiri dari 10 sampai 14 kata.
Baca Juga: Pembahasan Soal UAS Tema 4 Kelas 6 Semester 1 K13 dan Kunci Jawaban 2021
3. Baris pertama pada gurindam adalah berupa masalah atau perjanjian, sedangkan pada baris kedua berisi isi atau maksud yang ingin disampaikan penulis.
4. Memiliki irama a-a, b-b, c-c, dan seterusnya.
5. Gurindam berisi nilai-nilai kehidupan atau nilai-nilai moral.
Syair
1. Terdiri dari dua baris.
2. Setiap baris terdiri dari 8 sampai 14 suku kata.
3. Semua baris adalah isi dari syair.
4. Memiliki irama a-a-a-a.
5. Syair berisi nasihat, filosofi hidup atau kata-kata mutiara.
Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 5 SD MI Bab 4 Halaman 159, Menghitung Volume Kubus
Desclaimer: artikel ini bertujuan untuk membantu adik-adik belajar.***