RINGTIMES BALI – Metamorfosis pada hewan dapat dibagi menjadi 2 jenis yakni metamorphosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna
Metamorfosis adalah sebuah proses pada hewan yang mengubah struktur tubuhnya secara total maupun parsial.
Hal inilah yang membedakan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.
Metamorfosis biasanya dialami oleh serangga, namun ada juga metamorfosis binatang selain serangga seperti amfibi.
Baca Juga: Perbedaan dan Contoh Kalimat Obligation dan Prohibition, Materi Bahasa Inggris SMP Kelas 8
Metamorfosis sempurna dan tidak sempurna dapat dibedakan dari bagaimana perubahan tersebut terjadi.
Dikutip dari Biology Dictionary pada senin 29 November 2021, berikut perbedaan metamorfosis sempurna dan metamorphosis tidak sempurna.
1. Metamorfosis Sempurna
Metamorfosis sempurna adalah sebuah perubahan yang drastis dari satu bentuk tubuh ke bentuk tubuh yang lain.
Baca Juga: 4 Fungsi Golongan dan Komponen Darah Manusia yang Jarang Kamu Ketahui
Contoh yang paling umum adalah kupu-kupu. Serangga ini berawal dari sebuah telur yang menetas menjadi seekor ulat dan saat sudah mencapai masa siap untuk bereproduksi, berubah menjadi kepompong
Saat sudah mencapai waktu, bentuk ulat berubah total dan menjadi serangga bersayap yang memiliki banyak warna, pola makanan pun berubah, yang awalnya memakan daun menjadi memakan nektar
Dalam proses ini, ulat benar-benar berubah secara keseluruhan dan tertidur selama berminggu-minggu sebelum benar-benar berubah menjadi serangga terbang tersebut.
Baca Juga: 3 Simple Tense yang Sering Dipakai dalam Bahasa Inggris
Selain kupu-kupu, hewan lain yang mengalami metamorfosis ini adalah hewan yang berubah dari ulat dan menjadi hewan yang bentuknya berubah total mulai dari kumbang, lalat, ngengat, semut dan lebah.
2. Metamorfosis Tidak Sempurna
Metamorfosis tidak sempurna adalah perubahan pada hewan yang berubah dengan melewati sedikit perubahan dari bentuk awal atau bentuk larvanya.
Hewan yang memiliki metamorfosis tidak sempurna bisanya sudah memiliki bentuk dasar dari hewan dewasanya sehingga hanya memiliki perubahan setengah.
Baca Juga: Beberapa Berkas Harus Disiapkan sebelum Daftar Polri 2022
Contoh yang paling mudah hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna ini adalah hewan Kecoa Belalang dan Capung.
Jika dilihat secara kasar, hewan-hewan ini memiliki perubahan yang tidak terlalu signifikan pada tubuhnya sehingga perubahannya kadang tidak terlihat menonjol.
Ada beberapa jenis hewan lain yang memiliki metamorfosis yang drastic seperti pada katak.
Pada awalnya, katak berbentuk telur dan menetas di dalam air sebagai kecebong dengan menggunakan insang sebagai alat pernafasannya
Baca Juga: Gambaran Seleksi Pasukan Denjaka, Harus Cerdas dan Tangguh
Namun seiring berjalannya waktu, kecebong ini memiliki perumbungan menjadi lebih dewasa dan mempersiapkan diri untuk hidup di darat dengan memiliki 2 kaki depan dan 2 kaki belakang yang hebatnya adalah insang berubah menjadi paru-paru.
Metamorfosis adalah sebuah siklus hewan yang sangat unik karena bisa membuat hewan tersebut berubah secara total dan menjadi lebih baik untuk mampu bertahan hidup di lingkungannya.***