RINGTIMES BALI – Cek fakta, beredar sebuah narasi oleh akun Twitter @JakartaStar yang menyatakan bahwa vaksin menyebabkan hepatitis pada anak dengan disertai klaim dari artikel Dailyexpose.uk.
Artikel tersebut berjudul “New Study Confirming COVID Vaccine Causes Severe Autoimmune-Hepatitis is published days after WHO issued ‘Global Alert about New Severe Hepatitis among Children.”
Lalu benarkah informasi tersebut? Simak cek fakta berikut.
Menurut hasil penelusuran, klaim tersebut salah. Kementerian Kesehatan membantah adanya kaitan antara vaksinasi Covid-19 dengan penyakit Hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya pada anak.
Diketahui tidak ada bukti yang menunjukkan antara vaksinasi Covid-19 dengan hepatitis akut tersebut.
Lebih lanjut, seorang ahli Hepatologi transplantasi pediatrik dari Mayo Clinic Children’s Ceter menyatakan bahwa hepatitis misterius yang menulari anak-anak berbeda dengan yang dijelaskan dalam penelitian tersebut.
Baca Juga: Cek Fakta, Beredar Kabar Rusia Keluar dari PBB
Adapun studi tersebut dilakukan pada orang dewasa yang mencoba menghubungkan vaksin Covid-19 dengan hepatitis autoimun, yang merupakan entitas terpisah dan berbeda dari hepatitis yang terjadi pada anak-anak.
Maka, dapat disimpulkan bahwa klaim oleh akun Twitter @JakartaStar merupakan informasi yang keliru dan termasuk konten yang menyesatkan.***