RINGTIMES BALI - Warga pesisir Desa Perancak, Jembrana, Bali, Selasa 28 Juli 2020, pukul 07.30 Wita, dikagetkan dengan adanya angin puting beliung.
Angin puting beliung tersebut menerjang bangunan warung lesehan milik Gede Arjunaya (36), yang berlokasi di dekat kelompok pelestarian penyu, Banjar Perancak, Desa Perancak, Jembrana.
Akibatnya, bagunan warung lesehan tersebut hancur. Atap bangunan yang terbuat dari seng beterbangan dan jatuh tak jauh dari lokasi.
Baca Juga: Demo Tolak Rapid Tes dan Swab di Bali Langgar Peraturan Wali Kota
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut karena warung lesehan tersebut masih tutup. Diperkirakan pemilik bagungan mengalami kerugian sekitar Rp3 juta lebih.
"Pagi-pagi saya dengar suara gemuruh yang cukup keras. Saya pikir hujan, ternyata ada angin puting beliung," ujar Arjunaya, Selasa (28/7/2020).
Perbekel (Kepala Desa) Perancak Nyoman Wijana dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Angin puting beliung tersebut terjadi sekitar pukul 07.30 Wita.
Baca Juga: Virus Corona Darurat Kesehatan Global Terburuk, Kondisi Dunia Mengkhawatirkan
Pihaknya bersama aparat desa dan banjar telah turun ke lokasi bencana untuk melakukan pengecekan termasuk melakukan pendataan kerusakan bagunan milik warga.