RINGTIMES BALI - Gempa bumi dan tsunami di Bali pernah menyebabkan ribuan korban meninggal dalam sejarah.
Berdasarkan catatan sejarah, wilayah Bali dan sekitarnya dikenal sebagai kawasan yang sering dilanda gempa bumi. Distribusi pusat gempa tersebar di sebelah selatan dan utara Pulau Bali, sehingga berpotensi menyebabkan kerusakan dan korban meninggal dunia.
Baca Juga: Elsa Bebas Dari Penjara, Siap Balas Dendam Pada Al di Sinetron Ikatan Cinta 24 Februari 2021
Dalam catatan sejarah juga dikelas akan bahwa Wilayah Bali selain rawan gempa bumi akibat aktivitas tumbukan lempeng, juga sangat rawan gempa akibat sesar aktif. Sementara itu, keberadaan zona subduksi lempeng di selatan Bali juga bertanggungjawab terhadap sejumlah gempa bumi kuat di Bali yang diantaranya diikuti tsunami.
Dilansir RINGTIMES BALI dari berbagai sumber, berikut enam gempa bumi dan tsunami yang pernah terjadi di Bali yang menyebabkan ribuan korban meninggal dalam sejarah.
Baca Juga: Tak Tahan di Penjara, Elsa Coba Ancam Aldebaran di Sinetron Ikatan Cinta 24 Februari 2021
Gempa Bumi Bali 1815
Dalam sejarah, Gempa bumi di Bali terjadi pada 22 November 1815 barangkali sudah hampir sirna dari ingatan masyarakat Bali.
Dalam katalog gempa bumi periode 1538-1877 yang disusun Arthur Wichman (1918), disebutkan bahwa Gempa Bali 1815 diperkirakan memiliki magnitudo M=7,0 dan diikuti tsunami. Peristiwa bencana ini mengakibatkan ribuan korban jiwa meninggal.
Gempa bumi Bali 1857