Network
RINGTIMES BALI - Jenazah pramugari asal Denpasar, Bali yang menjadi korban pesawat Sriwijaya Air SJ182, Mia Tresetyani Wadu (23) akan tiba besok Rabu 20 Januari 2021 di rumah duka di Jalan Tukad Gangga, Gang Tirta Gangga, Renon Denpasar.
Ketua I Paguyuban Sabu Raijua NTT, Jhoni Lay membenarkan jika jenazah Mia akan tiba di Bandara Ngurah Rai, Badung, Bali. Jenazah gadis berdarah Sabu, NTT-Denpasar ini katanya akan diserahterimakan di bandara oleh pihak Sriwijaya Air.
"Setelah dari bandara, lanjut ibadah penguburan dan acara keluarga adat Sabu bernama 'Mete'," ungkapnya.
Baca Juga: Ini Pesan Terakhir Mia Wadu, Pramugari Korban Jatuhnya Sriwijaya Air asal Denpasar
Lanjut pada hari Kamis 21 Januari 2021, korban akan dimakamkan pada pukul 10.00 WITA dengan dimulai ibadah pemberangkatan jenazah yang dipimpin pendeta dari GPIB Maranatha Denpasar.
Selain itu, akan hadir perwakilan dari pihak maskapai Sriwijaya Air yang turut memberikan penghormatan terakhir untuk korban.
"Dimulai ibadah pengantaran jenazah, lanjut ke TMK Mumbul, Nusa Dua, jam 12.00 diperkirakan baru dimulai ibadah pemakaman, itulah rangkaiannya semoga semuanya berjalan lancar," ungkapnya kepada ringtimesbali.com, Selasa 19 Januari 2021.
Untuk diketahui, Kamis 14 Januari sore, petugas berhasil mengidentifikasi salah seorang korban kecelakaan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak. Korban tersebut adalah Mia Tresetyani.
Baca Juga: Gaji Pramugari 7 Maskapai Penerbangan Indonesia Ini Jumlahnya Bikin Takjub, Cek di Sini
Pramugari asal Denpasar Bali ini menjadi korban tragedi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 pada Sabtu 9 Januari lalu.
