Sempat Nyaris Punah, Populasi Jalak Bali Kini Mulai Meningkat

- 17 Desember 2020, 09:50 WIB
Sempat Nyaris Punah, Populasi Jalak Bali Kini Mulai Meningkat.
Sempat Nyaris Punah, Populasi Jalak Bali Kini Mulai Meningkat. /Pixabay/Vinson Tan

Baca Juga: Tidak Terdaftar di eform BRI, Cukup Lakukan Ini untuk Dapat Bantuan BLT BPUM UMKM Rp2,4 Juta

Selain itu deforestasi di habitatnya dengan tujuan alih fungsi lahan sebagai permukiman dan kawasan komersial ikut faktor kepunahannya.

Pada 2005, dari catatan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bali, ruang hunian sebagai habitat burung bermata cokelat tua dengan kelopak biru ini hanya tersisa 1.000 hektare.

Padahal, sebelum tahun 1970 ruang hunian burung dengan ujung paruh kuning kecokelatan ini masih sekitar 300.000 hektare, terbentang dari pesisir selatan hingga utara Bali. 

Baca Juga: Punya Sifat Anti-Kanker, Daun Pepaya Bermanfaat Bagi Jantung dan Hati

Tanda peringatan bahaya bagi kepunahannya pun mencuat. Pemerintah pun mengeluarkan kebijakan perlindungan satwa liar melalui Keputusan Menteri Pertanian Nomor 421/Kpts/Um/8/1970 tanggal 26 Agustus 1970.

Perlindungan hukum lain juga terdapat pada Peraturan Pemerintah nomor 7 tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa Jalak Bali.

Pada peraturan terdapat larangan perdagangan satwa kecuali hasil dari penangkaran generasi ketiga atau bukan berasal dari indukan burung alam.

Baca Juga: Emosi dan Ekonomi Mulai Stabil, Cek Ramalannya Apakah Zodiakmu Salah Satunya

Dua lembaga konservasi internasional, Convention on International Trade in Endangered Spesies of Wild Fauna and Flora (CITES) dan International Union for Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN) bersepakat menyatakan bahwa burung endemik Bali ini wajib dilindungi.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: indonesia.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x